6 Tips Mengurangi Flare Pada Foto

Yang kedua adalah veiling flare, dimana cahaya masuk ke bagian gelap (shadow) dalam foto sehingga mengurangi kontras, ketajaman dan definisi detail. Flare yang ini lebih tersamar dan tidak terlalu mencolok. Contoh veiling flare adalah saat anda memotret backlit.
Cara Menghindari Flare
Dalam foto, flare bisa dimanfaatkan secara kreatif dan disengaja untuk memberi kesan khusus pada foto. Namun dalam kebanyakan kondisi normal kita ingin menghindari flare. Untuk menghindari flare, cara paling efektif adalah dengan mengusahakan agara cahaya tidak langsung menabrak bagian depan lensa. Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan:1. Mengubah Posisi
Terkadang yang dibutuhkan untuk menghilangkan flare cukup dengan mengubah posisi atau mengubah sudut lensa anda. Contohnya dalam foto diatas, karena flare muncul maka dengan sedikit menundukkan lensa kebawah, flare dengan sendirinya hilang:
2. Pasang Lens Hood
Lens hood selain berfungsi melindungi lensa secara fisik juga membantu menghilangkan flare. Lens hood menghilangkan flare dengan memberi payung bagi elemen depan lensa. Namun lens hood tidak begitu efekti pada lensa sudut lebar (wide angle) yang memang lebih rentan terkena flare.3. Gunakan Tangan Anda
Kita bisa memanfaatkan tangan yang untuk menghalangi sinar yang langsung menabrak bagian depan lensa, asalkan hati-hati. Jangan sampai tangan anda muncul di foto.4. Gunakan Lensa Prime
Lensa prime lebih tahan terhadap flare dibandingkan lensa zoom, ini dikarenakan lensa prime memiliki elemen internal yang lebih sedikit. Asal anda tahu, flare juga bisa disebabkan oleh sifat penyebaran cahaya didalam elemen internal lensa, jadi semakin sedkiti elemen lensa lebih tahan terhadap flare. Lens hood lensa prime juga tidak harus mengakomodasi beragam focal length seperti lensa zoom, sehingga lebih efektif kerjanya.
Comments
Post a Comment